Talkshow Happy Friday Trijaya FM Sby : Rahasia Sukses Bisnis Online (part-1)

Talkshow Happy Friday Trijaya FM Sby : Rahasia Sukses Bisnis Online (part-2)

Talkshow Happy Friday Trijaya FM Sby : Rahasia Sukses Berbisnis Online (part-3)

Today's Words

Bersyukurlah dengan apa yang kita miliki.
Dan lakukan yang terbaik yang bisa kita lakukan hari ini demi masa depan kita.
Allah SWT tidak akan mengubah nasib seseorang, jika orang tsb tidak mau mengubah nasibnya sendiri.
Go...Go...Go...!!!

Selasa, 09 September 2008

"Sedikit Cerita dari Seminar E-Commerce untuk UKM ..."

Dear rekans...

Hari Sabtu, 30 Agt 2008 lalu saya diundang untuk menjadi pembicara dalam sebuah seminar bertema "E-Commerce Untuk UKM" yang diadakan oleh Forda UKM Jatim, CTLC Jatim, Microsoft dan Universitas Surabaya (UBAYA) serta Popline Productivity. Awalnya saya agak bingung, wah...mau bicara apa nih, saya kan bukan pakarnya Internet Marketing / E-commerce. Tapi setelah diyakinkan suami (andi sufariyanto) dan ternyata tepatnya sebagai testimonial untuk contoh UKM yang ber-internet marketing dalam jualan, akhirnya saya bersedia. Plus juga karena difasilitasi 2 stand gratis untuk memajang produk. Jadilah saya bawa saja contoh-contoh produk PourVous dan Virto Smart Office (he...he...sekalian promosi... :-)

Pada hari-H, karena acara katanya mulai jam 9 pagi, maka jam 8.30 saya sudah tiba di lokasi bersama dua GM saya (PourVous dan Virto Smart Office--soalnya staf yg lain pada ada jadwal lain sehingga GM inilah yang turun gunung sekaligus melatih kembali kemampuan ber"jualan" dan memarketingkan perusahaan & produk...).

Setelah ngobrol dengan mas Airlangga B. Amitaba (pembicara juga, web developer serta Microsoft Registered Partner) dan Bapak Moderator, akhirnya dimulai juga acaranya yang ternyata molor 1,5 jam dari jadwal (saya sudah menduganya, karena pernah beberapa kali mengikuti acara yang ditujukan untuk UKM biasanya memang "ngaret").

Sesi pertama diberikan untuk mas Airlangga yang memaparkan betapa mudahnya membuat web (apalagi banyak yg gratis) sampai akhirnya jadi konsultan untuk istilah-istilah di internet karena banyak yang masih AWAM tentang internet.

Saat sesi saya, saya lebih banyak sharing tentang pengalaman saya membuat web company profile PourVous dengan menggunakan blogspot (www.rumahcantikku.com) secara otodidak - padahal sebelumnya saya ga ngerti sama sekali tentang blog, gara-garanya penasaran sama temen2 TDA yg udah pada nge-blog. Juga tentang saat saya penasaran cara membuat toko online dan akhirnya berujung pada kerjasama dengan Pak Iwan-TDA Jakarta (www.dcparfum.com), dimana beliau akhirnya menawarkan diri menjadi agen online PourVous dengan membuka online store PourVous (www.amour-shop.com).

Dari seminar ini, ada beberapa hal yang saya tangkap dan dapat saya simpulkan bahwa :
  1. Mau tidak mau kita harus menyadari bahwa sebagian besar UKM di Indonesia, ternyata BUTA INTERNET bahkan tidak sedikit yang BUTA KOMPUTER. Saya sampai agak miris mendengar bahwa sebagian besar peserta seminar tersebut ternyata banyak yang tidak pernah menyentuh komputer, padahal tidak sedikit yang sudah "berbisnis" sejak 5 atau 10 tahun yang lalu. Bagi mereka, komputer apalagi internet adalah BARANG MAHAL dan SUSAH DIAPLIKASIKAN.
  2. Sudah jadi rahasia umum bahwa UKM kita sebetulnya mampu memproduksi produk-produk yang berkualitas, hanya saja mereka rata-rata kesulitan dalam hal MARKETING serta kalah dalam hal IMAGE PRODUK dari produk sejenis dari luar negeri misalnya China dan Thailand. Padahal secara kualitas kita tidak kalah.
  3. Satu hal yang paling membuat saya sedih adalah mental UKM kita (walaupun tidak semuanya dan sudah banyak yg berhasil berkembang pesat), khususnya di daerah yang bermental "Tangan Di Bawah" maksudnya meminta dibantu modal, meminta dicarikan pembeli/buyer, meminta diajari ini itu, meminta bantuan fasilitas dan lain sebagainya. Masih sedikit rasa inisiatif untuk belajar dan berusaha mencari informasi untuk mengembangkan usahanya. Sehingga tidak sedikit dari mereka yang berpuas diri jika bisa menjual secara grosir atau mengerjakan makloon untuk diekspor ke negara lain dan kembali ke Indonesia tanpa tertera "made in indonesia".
Sungguh, bukan maksud saya untuk sengaja menjelekkan UKM kita, tapi ini adalah kenyataan yang saya temui di beberapa kali kesempatan. Tapi, Alhamdulillah sudah banyak juga yang mau berubah dan akhirnya menunjukkan perkembangan positif. Nah, PR-nya adalah yang belum berubah ini juga banyak...gemes rasanya!!!

Saya tidak tahu pasti untuk saat ini, apa yg bisa saya lakukan selain sharing2 ilmu yg saya ketahui (saya akui saya juga masih harus banyak belajar). Saya yakin, rekan-rekan yang lain juga memiliki rasa yang sama dengan saya, bahwa kita tidak rela kalau produk-produk Indonesia hanya dipandang sebelah mata dan komoditas UKM kita selalu kalah dari negara lain.
Satu hal, kita harus selalu buka mata-buka telinga-buka hati-untuk selalu mau belajar dan belajar memperkaya diri dengan ilmu dan wawasan agar kita tidak menjadi "katak dalam tempurung" karena UKM Indonesia punya POTENSI LUAR BIASA untuk berkembang dan melesat menyejajarkan diri dengan negara-negara maju di dunia...

Sukses UKM Indonesia...!!!

Tidak ada komentar: